Pewartaonline,MEDAN –Berbekal Closed Circuit Television (CCTV) kedua pria ini di ringkus polisi saat mencuri meteran air salah satu toko sandal dan sepatu di Jalan AR Hakim, Medan, Jum’at (26/2/2021) dinihari. Satu di antaranya akhirnya ditangkap warga dan disebut telah diserahkan ke Polsek Medan Area.
Pemilik meteran M Ikhsan (25)–warga Jalan Menteng VII, Komplek PIK, Menteng, Medan Denai–mengetahui hilangnya meter an setelah air dari PDAM tiba-tiba tidak mengalir ke tempat usahanya
kemudian dia memeriksa meteran air dan terjekut melihat bahwa benar meteran air sudah tak lagi berada di tempatya. Akhirnya M Ikhsan pun kemudian memeriksa rekaman CCTV yang ada di rumah Miliknya
M Ikhsan heran kenapa air kami mati. Biasanya kalau mati, nggak berapa lama hidup lagi. Ini kok mati terus sampai sore. Jadi saya tidk putus akal sore itu aku buka CCTV, benar 2 orang kelihatan mereka telah mencuri meteran air kata Ikhsan kepada Media Bos.com Minggu (28/2/2021).kita coba buka rekaman CCTV terlihat kedua pria datang ke samping ruko, di mana salah seorang di antaranya mengutak-atik meteran air. Sementara seorang lagi terlihat pura pura sinuk untuk menutupi aksi rekannya
Pemilik Mengetahui kehilangan meteranya , Ikhsan kemudian bertanya-tanya kepada warga sekitar. Kebetulan Salah seorang warga mengaku mengenali pria yang terlihat di dalam video.
Warga yang merasa resah dengan perilaku pria berada dalam rekaman video pun langsung mencari dan berhasil menangkapnya, Jum’at (26/2/2021)malam
Karena sering kekihalangan barang, warga langsung mencari pria yang sudah dikenali warga dan meringkus di warnet,salah satu pelaku yang pakai topi dibawa ke rumah aku,”
Sesudah dibawa di kediaman Ikhsan, pria yang kemudian mengaku bernama M Ramadhan–beralamat di Langgar, Lorong Mesjid– akhirnya mengaku telah mencuri meteran air milik Ikhsan.
Ramadhan juga mengaku itu juga mengaku bahwa ia melakukan pencurian itu bersama rekannya berinisial A.
Dengan pengakuan M“ kalau dia yang nyuri. bersama kawannya si A, katanya anak Gang Langgar Ujung,” beber Ikhsan.
Menurut Ikhsan, di hari yang sama, karena pengakuan salah satu toko lainnya di kawasan itu juga mengalami hal serupa.
Pemilik meteran yang lain tidak mau buat laporan. Dianya langsung ngurus ke PDAM. terpaksa saya buat laporannya Sabtu (27/2/2021) sore,” ucapnya lagi.
Sedangkan Ikhsan membuat pengaduan ke Polsek Medan Area.
Saat di konfirmasi sama kapolsek Medan Area Kompol Faidir chan melalui Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Rianto mengaku belum mengetahui peristiwa ini
“Sabar ya Rekan rekan nanti kita cek,” jawabnya singkat. (Rel/Johanes)